JAKARTA-(TribunOlahraga.com)
Tercatat 249 peserta ambil bagian dalam Kejuaraan Beladiri Militer Yong Moodo 2014 memperebutkan Piala Komandan Pasukan Pengamanan (DanPaspampres) 2014 yang digelar 29-30 September ini di Istora Senayan Jakarta.
Beladiri Yong Moodo yang merupakan olahraga beladiri asal Korsel dengan falsafah militer ini pada intinya untuk memupuk sportifitas, persahabatan dan patriotism di kalangan militer.
Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Agus Sutomo dalam sambutannya ketika membuka secara resmi even ini mengatakan, olahraga beladiri Yong Moodo memang sangat cocok untuk kalangan militer.
Memang, olahraga beladiri Yong Moodo ini mengandalkan tangan kosong namun punya kekuatan dasyat melumpuhkan lawan. Oleh karenanya, TNI akan mengembangkan olahraga ini secara formatif agar menjadi olahraga pilihan.
“Beladiri Yong Moodo sendiri telah menjadi seni beladiri wajib di Tentara Nasioanl Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) sejak 2008 dan saat ini mulai disosialisasikan kepada masyarakat umum, dengan mendirikan Federasi Yong Moodo Indonesia (FYI),” kata Agus Sutomo yang sebelumnya menjabat Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus itu..
Menurutnya. seni beladiri Yongmoodo memerlukan latihan yang kekal dan harus dilatih semaksimal untuk memperkecil resiko latihan yang bersifat fatal.
Pelatihan seni beladiri Yong Moodo, lanjut Agus Sutomo, memerlukan persiapan yang cukup lama dalam pengenalan tentang tehnik-tehnik dasar, untuk menjaga kemungkinan kecil terluka yang di alami oleh atlit.
Adapun total peserta yang turut terjun dalam arena pertandingan beladiri Yong Moodo kali ini sebanyak 249 Peserta, dibagi menjadi 12 kelas, baik Putra/Putri maupun Beregu.
Turut hadir dalam pembukaan yakni Presiden Direktur Yong Moodo Mr. Kim Kyung Bae, Brigjen TNI Angger Waspodo, Danpusintelad Brigjen TNI Hartomo, Danrem 052/Wkr Kolonel Kav Wawan Ruswandi, Waasops Kasdam Jaya.TOR-02
