GORONTALO-(TribunOlahraga.id)
Luar biasa itulah kalimat yang pantas di alamatkan pada tim Daredevil FC yang menjuarai Liga Champions Padengo 2023 yang berakhir Sabtu, (18/2/2023) petang tadi di Lapangan Sepakbola LPG Jobroindo Makmur Desa Padengo Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo.
Tim Daredevil FC tampil sebagai juara setelah dalam partai final yang menegangkan menundukkan tim unggulan Sasando FC 5-3 (1-1) melalui drama pinalti.
Dalam pertandingan yang dipimpin wasit Jemi Tayuyu itu Daredevil FC memang tampil penuh percaya diri.
Meski lawan yang dihadapi secara kualitas sedikit di atas, tim asuhan pelatih bertangan dingin Iwan “Bapu” Supu itu sama sekali tidak memperlihatkan rasa tegang.
Beda dengan lawannya Sasando FC yang dalam pasar taruhan jauh lebih dijagokan justru bermain tegang.
Predikat tim unggulan tampaknya menjadi beban bagi tim asuhan Muhtar Abdul itu.
Hal itu sudah bisa dilihat saat turun lapangan dan permainan langsung dimulai, para pemain Sasando sering melakukan kesalahan yang tidak perlu.
Sejak kickoff, kedua tim memang langsung terlibat saling jual serangan.
Namun Daredevil FC tidak mau terjebak permainan cepat Sasando FC apalagi kondisi lapangan pertandingan juga kurang bersahabat.
Diguyur hujan sebelum laga dimulai membuat lapangan sedikit becek dan licin sehingga pemain sering jatuh.
Tensi permainan mulai memanas ketika Daredevil FC berhasil mencetak gol lebih awal pada menit 26 melalui Ifad Puhi.
Keunggulan 1-0 ini bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Daredevil FC sedikit mengurangi daya serangannya terutama 10 menit jelang bubaran.
Kondisi ini dimanfaatkan oleh Sasando FC menggempur pertahanan Daredevil FC dan gol balasan Sasando FC dimenit 58 oleh Alfaro tidak terhindarkan, skor imbang 1-1.
Karena kedudukan imbang hingga peluit panjang dibunyikan wasit, maka pertandingan langsung dilanjutkan dengan tendangan adu Pinalti.
Di sinilah mental tanding diuji dan fakta membuktikan bahwa Daredevil FC jauh lebih siap.
Dari empat eksekutor Daredevil FC semuanya masuk sementara Sasando FC hanya dua yang berhasil bersarang ke gawang lawan.
Daredevil FC akhirnya dinobatkan sebagai pemenang sekaligus menggondol Piala Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo sendiri berkenan menyerahkan Piala kepada tim Daredevil FC yang kemudian dilanjutkan dengan menutup secara resmi Liga Champions Padengo 2023 ini.
Nelson Pomalingo mengaku bangga dengan semangat juang para pemain untuk mengejar gelar juara.
Orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo itu juga bangga kepada pemain kedua tim meski tampil dalam suasana pertandingan cukup menegangkan masih mampu menunjukkan sportifitas tinggi.
“Itulah rohnya olahraga, sportifitas dan fair play. Tak hanya siap menang juga harus siap menerima kekalahan dengan lapang dada. Tim yang juara jangan merasa jumawa sementara tim yang belum berhasil, jangan putus asa. Berlatih lebih keras karena masih ada hari esok penuh harapan,”‘demikian Nelson Pomalingo.
*Iwan”Bapu” Supu*
Di balik eforia keberhasilan tim Daredevil FC tentu ada sosok yang patut mendapat acungan jempol yakni pelatih Iwan “Bapu” Supu.
Sosoknya yang pendiam mampu menjadikan tim Daredevil FC bagaikan monster.
Betapa tidak, Sasando FC yang secara kualitas sedikit lebih unggul mampu diredam oleh strategi maut sang pelatih.
“Ini keberhasilan tim bukan karena Saya. Semua pemain adalah pahlawan dan pantas mereka menikmati kemenangan ini,”katanya.
Sementara itu di kubu Sasando FC terlihat lesu seperti kehilangan gairah.
Alfaro dan kawan-kawan memang tidak menduga bakal dipecundangi Daredevil FC.
Ambisi besar pelatih Sasando FC Muhtar Abdul bahwa target juara adalah harga mati ternyata menjadi bumerang. Para pemain merasa terbebani. TOR-08
